Powered By Blogger

Mengenai Saya

Foto saya
Blog ini kami namakan Dayen Gunung.com sebagai bentuk palepasan unek-unek tentang Lombok Utara. Marii kita jadikan ini Refrensi bersama sebagai sarana kita para generasi yang siap memejukan Lombok Utara Daerah kita

Rabu, 16 Desember 2009

Madang Dunia Istilah Bayan

Madang Dunia artinya "Pemanasan Global" yang diistilahkan oleh orang Bayan Lombok Utara. Pemanasan Global saat ini bukan hanya sebagai pembicaraan adat namun menjadi isu dunia. acara "Gendu Rasa" nama pertemuan bagi sesepuh bayan dimana di acara ini akan berkumpul "Sesepuh Toak Lokak" (sebutan bagi orang bayan asli), Pemangku dan pembekal adat yang membahas tentang pemanasan global(Global Warming) yang di sebut sebagai "Madang Dunia" ini terdapat beberapa hal yang perlu di jadikan pembelajaran, terutama bagi masyarakaat indonesia.
Madang Dunia ini terjadi menurut sesepuh yang mengadaakaan Gendu Rasaadalah di sebabkan oleh manusia sendiri. "Memang, dalam penghitungan adat Bayan setiap tiga tahun selalu ada perubahan musim, dan dalam satu tahun itu bisa berdampak satu tahun. Tapi sekarang bukan tahunnya yang berubah, namun ini adalah ulah manusia, atau Sabda Palon (bahasa adat bayan)" ungkap pembekal blek desa Loloan (Koran BERITA: Rabu, 16 Desember 2009). jika kita lihat kenyataan yaang ada, Lombok Utara memang yang sangat sering terjadi kasus adalah penebangan pohon sembarangan, Hampir tiap hari Truk pembawa kayu terlihat lalu lalang, baik itu pengangkut kayu balok atau kayu bakar. jangan heran kalau hutan-hutan di lombok utara banyak yang gundul.
Adakah pengusutan untuk mereka (para penebang liar)......???
Wallahua'lam bissawab. tiap kali di selidiki semua penebang akaan memiliki surat ijin penebangan, namun ini tetap akan menjadi bencanaa bagi negeri ini sekalipun penebang membawa ribuan surat perizinan. mungkin akan terlalu jauh kita akan berbicara hutan. sebaiknya kita ulas tentang adat bayan yang kita bicaraakan.
Adapun pendapat sesepuh bayan tentang solusi adat yang di berikan untuk menghentikan Madang Dunia ini sepertinya tidak bisa di ritualkan. karena ritual ini berlangsung dengan cara tersendiri yaitu melakukan istilahnya "Bangaran" di subandar Labuhan Carik Desa Anyar Kecamatan Bayan karena di tempat itulah dulu terdapat Rumah Dinas adat Subandar(Syahbandar)dan termasuk tanah ulayat yang saat ini sering di mediakan. sekarang yang menjadi hambatan keberlangsungan acara ritual tersebut karena tanah ulayat itu dikelaim menjadi milik mantan Bupati Lombok Barat, Drs. HL. Mujitahid yang sudah bersertifikat (Baca Koran BERITA:12esember 2009).
Sementara Tokoh Bayan mengakui bahwa tanah ulayat itu adalah pekarangan Mak lokaq Subandar seorang penjaga Labuhan Carik yang sejarahnya menjadi Pelabuhan Kerajaan Bayan dulu. adapun peroses ritual tersebut membutuhkan waktu cukup panjang, yaitu prosesinya akaan di mulai dari desa Sajang kecamatan Sembalun Lombok Timur, Terus dilanjutkan di Torean Desa Loloan dan Pawang Bangket Bayan, baru ke senaru. dimana acara intinya acara intinya akan berakhir di tanah Subandar Labuan Carik.
(Kutipan Dari Koran BERITA.

Read More......

MTs Syifaunnufus NW Sambik Elen

Madrasah Syfaunnufus NW sambik Elen merupakan madrasah yang terletak di desa Sambik Elen Kecamatan Bayan di sebuah kabupaten baru setelah pemekarannya yaitu Kabupaten Lombok Utara (KLU). Madrasah ini berdiri di sebuah desa terpencil dengan kondisi kehidupan masyarakatnya mengais rizki dari tanah gersang. Madrasah ini lahir pada tahun 2007 berarti siswa perdananya baru duduk di kelas 3. keberadaan madrasah ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran pada siswa-siswinya. namun hambatan tidak pernah berhenti sampai sekarang, selain kondisi bangunan yang masih sederhana, bisa dikatakan sama dengan madrasah dari sebuah filem religi "Laskar Pelangi" yang artinya dinding Madrasah tersebut masih menggunakan kayu yang sudah Lapuk. Sayang Seribu sayang bisa dikatakan dengan keadaan pemerintah dan masyarakatnya yang seakan tidak peduli terhadap keadaan Madrasah tersebut.
Masyarakat sekitar Madrasah tersebut seperti diam seribu bahasa, kadang terlontar kata-kata tak sedap dari penduduk di sekitarnya "Madrasah itu tidak menjanjikan, kan ada SMP di desa sebelah" itulah kadang suara-suara diam memekakkan telinga pengurusnya. siswa yang didikannya nya kini berjumlah 40 siswa yaitu dari mereka kalangan yang tidak mampu, keberadaan madrasah itu sangat disyukurinya "Pak guru, Madrasah ini jangan di tutup, kami yang ada disini tidak mampu sekolah ke desa sebelah, apalagi kami dulu minder dengan keberadaan kami yang sering tidak membawa uang jajan", kata seorang siswa pindahan SMP desa sebelah yang kini duduk di kelas 3,,
Sekilas terdengar menyedihkan.........
Siapa yang peduli, bahkan proposal sudah terkirim ke berbagai instansi, namun seakan semua buta dengan keadaan madrasah ini. Namun ada satu hal yang patut di syukuri, Guru-Gurunya yang masih ikhlas mengajar, walau dengan gaji sederhana,, ada beberapa guru memang mendapat tunjangan dari pemerintah,namun yang lain masih dikasi honor dari gaji kepala sekolahnya yang sudah PN dan mengajar di sebuah Sekolah Dasar di desa setempat. "kadang kita dikasi 75 tiap bulan, tapi kadang ngga' ada,tapi kami ikhlas,, kita juga kebanyakan lulusan SMA dan masih kuliah" kata salah seorang tenaga pengajar di Madrasah tersebut.
Dari sedikit tulisan ini, mari kita jadikan bahan pemikiran kita bersama tentang betapa sakitnya sebuah perjuangan, betapa beratnya beban masa depan dan sungguh menderitanya kita setelah memiliki apa yang kita harapkan, karena apa yang kita miliki terkadang menjadi cemoohan orang.
sedikit pemikiran sehat untuk keberlangsungan madrasah kami, sangat kami harapkan.. kami tunggu komentar anda di sini atau ke E-Mail kami di ghafet@yahoo.co.id berjuang dan berjuanglah....... "itulah salah satu pesan yang kami dapatkan dari pendiri yayasan sederhana ini

Read More......

Pemuda NW Kab. Lombok Utara Segera Terbentuk

Pemuda NW merupakan Badan Otonom Nahdlatul Wathan (NW) yang hingga saat ini sudah banyak membantu perjuangan organisasi NW sebagai organisasi terbesar di NTB. Pemuda NW sendiri di dirikan langsung oleh pendiri NW yaitu TGKH.M. Zainuddin Abdul Madjid yang akrab di sebut Maulanasyikh. Pemuda NW kini berkembang dan memiliki kepengurusan di hampir semua pelosok di tanah air.
Dengan adanya kabupaten baru di Lombok Utara maka Pemuda NW Lombok Utara akan segera di bentuk "semua pengurus sudah ada, tinggal di lantik oleh PB NW terus di SK- kan oleh Pimpus" terang Apipuddin selaku ketua panitia pembentukan Pemuda NW lombok Utara dan sekaligus sebagai ketua yang di tunjuk.
pemuda NW juga telah merancang kegiatannya yang lebih berarah pada dunia pendidikan. "kita lebih berarah pada gerakan untuk menambah semangat belajar masyarakat kita" katanya dengan semangat.
pelantikan Pemuda NW masih dipertanyakan oleh masyarakat Lombok Utara. "kita sangat menunggu gerakan para pemuda kita" kata Ma'mun salah seorang warga Lombok Utara yang sangat berharap gerakan Pemuda yang nantinya mampu memberikan kemajuan bagi lombok utara

Read More......

Puisi Untuk Bunda

Tepian jalan kau tapaki untuk sebuah perjuangan
Menyisir kerikil menembus terik panas di tanah tandus penuh bebatuan
Kau lajukan langkahmu untuk sebuah harapan
Untuk aku anakmu yang kau perjuangkan
Demi masa depan sebuah harapanku
Tak pernah kau pedulikan retak kakimu yang kadang tak beralas
Dahaga yang kau sembunyikan dariku dan semua orang
Rasa malu yang hilang, rasa haru yang kau pendam
Hinaan tak pernah menjadi beban
Di semua orang dan padaku kau selalu tampakkan senyuman
Bunda..........
Bunda.........
Kau adalah lambang sebuah perjuangan yang patut aku ikuti
Kau semangat baru bagi sang ayah
dan semua.........
Hanya untukku

Read More......